Skip to main content

Anak Usaha Xiaomi Rilis Kamera 360 Derajat


Yi Technology, anak perusahaan Xiaomi, baru saja mengumumkan kehadiran kamera 360 derajat terbaru yang diberi nama 'Yi 360 VR Camera'. Dibanderol dengan harga US$ 399 (Rp 5,2 juta, dengan asumsi kurs Rp 13.000 per US$ 1), kamera ini hadir kemampuan yang terbilang mumpuni.

Dikutip dari Phone Radar, Kamis (15/6/2017), kamera ini dapat merekam video hingga resolusi 5,7K pada 30fps. Kamera ini memiliki dua lensa 220 derajat dengan sensor Sony IMX377 12MP dan bukaan f/2.0.

Yi 360 VR dipersenjatai chipset Ambarella H2V95 yang didesain khusus untuk kamera Virtual Reality (VR). Berbekal aplikasi tambahan, pengguna dapat menyiarkan video yang direkam melalui kamera ini di Facebook atau YouTube secara langsung dengan resolusi maksimal 2,5K.

Kamera ini didukung baterai berkapasitas 1.400mAh yang memberi daya tahan merekam video 4K selama 75 menit. Perusahaan juga menyematkan dual band Wi-Fi pada kamera ini yang memungkinkan proses berkirim konten lebih mudah.

Selain itu ada layar OLED built-in yang dapat digunakan untuk menampilkan pengaturan. Mengingat kamera ini mampu merekam video 360 derajat, perusahaan juga membekalinya mikrofon omnidirectional.

Bagi yang tertarik, kamera yang hadir dalam balutan warna hitam dan putih ini sudah dapat dipesan secara pre-order untuk wilayah di luar Tiongkok. Sementara untuk pasar Tiongkok, kamera ini dibanderol US$ 365 (Rp 4,7 juta) dan sudah dibundel dengan VR headset Xiaomi dan tongsis Yi.

Untuk informasi ini bukan kali pertama Xioami merilis kamera 360 derajat. Sebelumnya, melalui Mijia, anak usaha yang khusus memasarkan perangkat di Tiongkok, Xiaomi juga memperkenalkan Mi Panoramic Camera.

Mi Panoramic Camera mengusung dua lensa fisheye sensor IMX 206 dengan resolusi 16MP. Selain mengambil foto 360 derajat, Mi Panoramic Camera juga dapat merekam video dengan resolusi 2.456 x 1.728 pada 30 fps.


Sumber: tekno.liputan6.com

Comments

Popular posts from this blog

Konsol Atari Super Langka Ini Terjual Rp 40 Juta

Bagaikan mendapatkan durian runtuh, seseorang secara tidak sengaja menemukan sebuah konsol super langka saat berbelanja di sebuah toko barang bekas baru-baru ini. Pengguna Reddit berakun L064N mengatakan mereka secara kebetulan menemukan konsol Atari 2700 di sebuah toko barang bekas di California, Amerika Serikat. Setelah melakukan pencarian di Google dan sadar konsol yang ditemukan sangat langka, ia pun langsung membeli konsol tersebut seharga US$ 30 atau sekitar Rp 400 ribu, dan menjualnya di eBay seharga US$ 3.000 atau sekitar Rp 40 juta. Demikian yang dikutip dari laman Mashable , Kamis (3/8/2017). Sekadar informasi, Atari 2700 adalah konsol prototipe milik perusahaan yang tidak pernah kesampaian untuk diproduksi secara besar-besaran. Pada dasarnya, ini merupakan konsol Atari 2600 dengan kontroler nirkabel yang lebih baik dan desain yang lebih ramping. Berdasarkan informasi dari Museum Atari, alasan konsol ini tidak diproduksi secara massal dika...

Pentingnya Ilmu Fisika Dan Informatika Di Masa Depan

      Ada banyak ilmu yang menarik untuk dipelajari, dua diantaranya ialah Ilmu Fisika dan Informati ka. Fisika merupakan  basic science  yang memiliki manfaat besar dalam segala aspek kehidupan manusia. Namun demikian, sebagian besar masyarakat hanya melihat fisika dari sisi rumus dan perhitungan yang bersifat abstrak. Padahal, perkembangan teknologi yang pesat berupa alat ( endoscopy ,  CT-scan , dll) dalam dunia kedokteran misalnya, salah satu andil besarnya adalah ilmu fisika.  Demikian pula dalam bidang komunikasi, persamaan Maxwell dapat menjadikan manusia dapat berkomunikasi tanpa batasan jarak. Penerapan ilmu fisika juga berlaku dalam bidang ilmu yang lainnya. Ilmu Komputer atau Teknik Informatika identik dengan  computer programming.  Tapi, sebenarnya  programming  itu ngapain  sih ? Programming  adalah cara gimana kamu ngajarin hal yang paling tidak cerdas sedunia (komputer) untuk melak...

Oppo Find X Paling Murah Dibanderol Rp 10 Jutaan

Setelah diperkenalkan pada pertengahan Juni lalu di Paris, Oppo kini mulai memasarkan ponsel seri Find X ke pasar internasional. China mendapat kesempatan pertama memasarkan smartphone flagship terbaru Oppo tersebut. Di negara asalnya, Oppo Find X ini akan hadir dalam tiga varian yakni Find X Standard Edition, Super Flash Edition dan Lamborghini Edition. Varian Standar Edition akan menjadi seri yang paling murah sementara Lamborghini Edition jadi seri yang paling mahal.  Untuk varian Find X Standar Edition, Oppo membanderol dengan harga 4.999 Yuan atau sekitar Rp 10,7 juta. Sementara dua varian lainnya dibanderol 5.999 Yuan atau berkisar Rp 12,9 juta dan 9.999 Yuan atau sekitar Rp 21,6 juta. Harga ini tentu boleh dibilang sangat menyusut ketimbang dengan harga untuk pasar Eropa. Ketika diperkenalkan di Paris beberapa waktu lalu, harga Oppo Find X menyentuh angka sekitar Rp 16 juta.  Dari sisi penampilan, tak ada perbedaan antara perangkat yang diperk...